BATULICIN, faktakalsel.co.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanah Bumbu menggelar Rapat Koordinasi evaluasi pencocokan dan penelitian (Coklit) serta penyusunan daftar pemilih dan pemilihan tahun 2024.
Rapat koordinasi diikuti Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Tanah Bumbu, di hotel Ebony Batulicin, (16/7) Pagi.
Rapat koordinasi ini, sebagai bagian dari tahapan pemilu, dibuka langsung oleh Ketua KPU Tanah Bumbu, Puryadi, yang didampingi oleh para komisioner
“ini merupakan tahapan yang sangat krusial dalam tahapan pemilihan, terima kasih kepada PPK dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) yang telah bekerja keras dalam menyukseskan Pilkada 2024” ujar puryadu
Dalam wawancara dengan awak media, Puryadi menyebutkan bahwa pelaksanaan coklit di Tanah Bumbu telah mencapai 99,97 persen dengan jumlah data 242.838 dari DP4. Masih terdapat 784 data yang belum tercoklit dari total keseluruhan data sebanyak 243.622.
“Dari data tersebut, ada 784 data yang belum tercoklit, dengan kendala beberapa warga yang tidak dapat ditemui saat petugas Pantarlih melakukan coklit. Kami akan mendatangi kembali untuk melakukan coklit,” ujarnya
Puryadi juga menyampaikan bahwa dari 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu, hanya Kecamatan Simpang Empat yang belum rampung.
“11 kecamatan sudah 100 persen rampung, sementara Kecamatan Simpang Empat yang belum selesai. Insya Allah dalam dua hari ke depan akan rampung dari 9 hari batas waktu akhir coklit,” ujarnya.
Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Tanah Bumbu, M. Sakra Efendi, menambahkan bahwa pencocokan dan penelitian atau coklit dalam penyusunan daftar pemilih ini merupakan tugas berat dan sangat krusial karena penting untuk menentukan data pemilih yang akurat.
“Penting karena, misalnya, ada sebagian pemilih yang sudah meninggal dunia dan itu harus kita keluarkan dari data pemilih. Coklit ini harus benar-benar dilaksanakan dengan teliti,” pungkasnya.
